2009_07_07 Bunga Wijaya Kusuma


Bunga Wijaya Kusuma


Bunga ini terbilang sangat jarang berbunga. Hanya waktu waktu tertentu saja. Pun memiliki ke khasan dalam proses mekarnya, yaitu tengah malam pukul 12 'teng'. LAH??? Mana bisa bunga tahu sekarang jam 12 malam atau masih jam 11 malam?
Itulah kelebihannya. Sesaat mekar, tak lama kemudia ia menutup diri dan pagi pun mulai sayup perlahan layu.


Sangking anehnya, bunga ini dikait kaitkan dengan simbol rizki. Bila tanaman ini berbunga, maka yang memilikinya akan diberikan rizki oleh Yang Maha Mengatur. He he .. bisa gitu ya? Amien ..


Prosesi penanamanya pun gampang, sebagaimana tanaman cocor bebek. Perik daunnya, petik batangnya, lalu tancapkan di tanah yang cukup lembab. Jangan lupa sinar matahari yang cukup dan jangan biarkan tanah tempatnya bermukim kering.


Sekarang banyak ditemui, di Jln Padjajaran Bogor, jenis Wijaya Kusuma 'versi' kecilnya. Tanaman yang satu ini lebih sering berbunga, juga dengan jam yang sama seperti 'induk'. Tanaman ini terbilang bandel. Alias tak perlu diperhatikan terlalu sering, ia akan mampu bertahan dan membeerikan bunga bunga putih yang semerbak harumnya.


Wijayakusuma bahasa latinnya Epiphyllum anguliger di Inggris suka dibilang Queen of The Night atau The *huge* night-bloom flowers karena kalau sudah mekar sempurna bisa diameternya bisa sebesar kepalan tangan orang dewasa. **my green tea


Cocok untuk dijadikan tanaman gantung yang menutupi teriknya matahari siang di jendela rumah. Tanaman ini pertama dan terakhir berbunga bulan Desember 15, 2006. Ketika itu aku memperoleh tanamannya dari rumah orangtuaku. Tak disangka bunga yang sudah kami tunggu tunggu itu benar benar mekar. Wah .. tentu tak ditampik ketika akan diabadikan dengan kamera.





----





Aneka varietas Bunga Wijaya Kusuma bisa dilihat di sini.


----
Related Posts
----

0 Fans Berat: